Enam Bab Fi'il Tsulatsi Mujarrad Diringkas Dalam Dua Bait Berikut,
فَتحُ ضَمٍّ، فَتحُ كَسرٍ، فَتحَتَانِ
كَسرُ فَتحٍ، ضَمُّ ضَمٍّ، كَسرَتَانِ
Tingkatan-tingkatan dalam menuntut ilmu yang terdapat dalam wazan fi'il tsulatsi
نَصَرَ
Seorang penuntut ilmu sangat memerlukan bantuan dari Allah, kemudian juga memerlukan bantuan dari gurunya
ضَرَبَ
Seorang penuntut ilmu akan mendapatkan banyak ujian, karena ilmu adalah barang yang berharga yang tidak akan mungkin didapatkan tanpa pengorbanan. Allah akan menyiapkan berbagai ujian bagi orang yang meniatkan dirinya untuk menuntut ilmu untuk menguji siapa yang tulus niatnya untuk menuntut ilmu dan siapa yang dusta.
فَتَحَ
Pada tahapan selanjutnya, ilmu akan terbuka sedikit demi sedikit bagi orang yang telah berhasil melalui ujian demi ujian dalam menuntut ilmu.
عَلِمَ
Setelah terbukanya ilmu maka dia akan tampil menjadi seorang yang berilmu.
حَسُنَ
Tingkatan berikutnya bagi orang yang telah mengetahui ilmu adalah bagaimana ia mengamalkan ilmu sehingga ilmu itu akan tampak pada keindahan dan kebagusan akhlak dan perilakunya.
حَسِبَ
Tingkatan berikutnya adalah ilmu itu akan mengangkat pemiliknya sehingga dia akan menjadi orang yang diperhitungkan dalam ilmu. Tidak perlu dia mengangkat dirinya karena Allah telah menjanjikan bagi orang yang berilmu bahwa Allah akan mengangkat derajat mereka.
