Oleh Ustadz Thobary Syadzily
Dutaislam.or.id - Orang yang anti ziarah kubur pengikut iblis. Karena iblis tidak sudi ziarah kubur ke makam Nabi Adam AS.
Alkisah pada suatu hari, Iblis menjumpai Nabi Musa AS. Kemudian, dia berkata: Hai Musa, engkau adalah makhluk yang dipilih Allah menjadi Rasul dan pernah diajak dialog oleh-Nya. Sedangkan, aku adalah makhluk yang diciptakan Allah yang selalu berbuat dosa dan maksiat. Aku ingin sekali bertaubat kepada-Nya. Oleh karena itu, tolonglah aku supaya taubat aku diterima oleh-Nya. Jawab Nabi Musa: baiklah kalau begitu aku akan usahakan.
Kemudian, Nabi Musa berdo’a kepada Allah supaya Allah mau menerima taubat Iblis. Lalu Allah memberi wahyu kepada Nabi Musa dan berkata: Hai Musa, sungguh aku kabulkan hajatmu (diterima taubatnya Iblis oleh Allah) asalkan dia (Iblis) mau sujud (ziarah) ke makam Adam hingga aku terima taubatnya.
Kemudian, Nabi Musa menemui Iblis dan berkata: sesungguhnya aku diperintah Allah supaya engkau sujud ke makam Adam hingga diterima taubat engkau oleh-Nya. Mendengar itu, langsung Iblis murka dan takabbur. Kata Iblis: Aku yang masih hidup tidak akan pernah sudi sujud kepada Adam. Masa aku harus sujud kepada orang yang sudah mati. [dutaislam.or.id/ ab]
Keterangan:
Tulisan di atas diambil dari kitab “Ithaf as-Sadat al-Muttaqin, karya Sayyid Muhammad al-Husaini al-Zabidi, jilid 7 halaman 285, cetakan “Darul Fikr”, Beirut, Libanon.
Tulisan di atas diambil dari kitab “Ithaf as-Sadat al-Muttaqin, karya Sayyid Muhammad al-Husaini al-Zabidi, jilid 7 halaman 285, cetakan “Darul Fikr”, Beirut, Libanon.