Screenshot gambar video ustad Shomad samakan Ahok dengan Setan. Foto: Dutaislam.or.id |
Dutaislam.or.id – Bukan kali ini saja ustad Shomad membuat pernyataan kontroversial yang berpotensi menyinggung perasaan orang lain. Sebelum sebut pesek hidung Rina Nose hingga membuatnya jadi buah bibir di jagat media sosial, Ustad Shomad ternyata pernah menyamakan Basuki Tajahaja Purnama alias Ahok dengan setan.
Baca: Diberitakan Hina Rina Nose Secara Fisik, Ustad Abdul Somad Ditegur Gus Yaqut
Ucapan ustad Shomad terekam dalam sebuah potongan video berdurasi 0:29 menit yang diunggah akun Twitter Capres Abadi dengan alaman @P3nj3l4jah, Kamis (23/11/2017) lalu.
Awalnya ustad Shomad membaca sebuah pertanyaan tentang sasaran godaan iblis, apakah hanya menggoda umat Muslim atau bukan. “Apakah iblis hanya menggoda umat Muslim, ustad?” kata ustad Shomad membacakan pertanyaan itu di sebuah mimbar.
“Ya, iblis hanya menggoda orang yang beriman. Makanya jarang-jarang orang kafir kerasukan setan. Yang kerasukan setan itu orang baik-baik. Jarang, saya belum pernah orang cina kerasukan setan,” jawab ustad Shomad.
Ustad Shomad kemudian mengajukan pertanyaan yang langsung dijawabnya sendiri.
”Pernahkah Ahok kerasukan setan? Ndak, karena sesama setan dilarang saling menggoda,” ujar ustad Shomad disambut gelak tawa hadirin.
Hingga Minggu (26/11/2017) pukul 14.13, postingan akun Capres Abadi telah diretweet sebanyak 253 kali dan disukai oleh 169 netizen. Banyak netizen yang nyinyir dengan ustad Shomad karena ucapannya yang dinilai kurang pas. Entah kapan dan dimana ustad Shomad mengisi ceramah tersebut. Tidak ada keterangan atau background atau benner yang menunjukkan kejadiannya.
Misalnya akun bernama Kang Arifin. Arifin merasa kasihan dengan ustad Shomad karena berani-beraninya menghina. ”Kasihan juga nih Ustadz. Berani menghina ciptaan Allah,” tulis Arifin
Akun Pt. Subekti berkomentar, negara harus ikut berperan menyikapi ucapan ustad Shomad. Ia mendukung pembrian sertivikasi negara untuk penceramah.
”Inilah pentingnya sertifikasi negara untuk penceramah. Kalau ustad seperti ini langsung dicabut ijinnya karena sangat membahayakan bangsa ini,” tulis Pt. Subekti
Begitulah kenyataannya. Yang lain hanya bisa nyebut dan berdoa: kita berlindung dari godaan setan yang terkutuk. [dutaislam.or.id/pin]
Baca: Diberitakan Hina Rina Nose Secara Fisik, Ustad Abdul Somad Ditegur Gus Yaqut
Ucapan ustad Shomad terekam dalam sebuah potongan video berdurasi 0:29 menit yang diunggah akun Twitter Capres Abadi dengan alaman @P3nj3l4jah, Kamis (23/11/2017) lalu.
Awalnya ustad Shomad membaca sebuah pertanyaan tentang sasaran godaan iblis, apakah hanya menggoda umat Muslim atau bukan. “Apakah iblis hanya menggoda umat Muslim, ustad?” kata ustad Shomad membacakan pertanyaan itu di sebuah mimbar.
“Ya, iblis hanya menggoda orang yang beriman. Makanya jarang-jarang orang kafir kerasukan setan. Yang kerasukan setan itu orang baik-baik. Jarang, saya belum pernah orang cina kerasukan setan,” jawab ustad Shomad.
Ustad Shomad kemudian mengajukan pertanyaan yang langsung dijawabnya sendiri.
”Pernahkah Ahok kerasukan setan? Ndak, karena sesama setan dilarang saling menggoda,” ujar ustad Shomad disambut gelak tawa hadirin.
Hingga Minggu (26/11/2017) pukul 14.13, postingan akun Capres Abadi telah diretweet sebanyak 253 kali dan disukai oleh 169 netizen. Banyak netizen yang nyinyir dengan ustad Shomad karena ucapannya yang dinilai kurang pas. Entah kapan dan dimana ustad Shomad mengisi ceramah tersebut. Tidak ada keterangan atau background atau benner yang menunjukkan kejadiannya.
Misalnya akun bernama Kang Arifin. Arifin merasa kasihan dengan ustad Shomad karena berani-beraninya menghina. ”Kasihan juga nih Ustadz. Berani menghina ciptaan Allah,” tulis Arifin
Akun Pt. Subekti berkomentar, negara harus ikut berperan menyikapi ucapan ustad Shomad. Ia mendukung pembrian sertivikasi negara untuk penceramah.
”Inilah pentingnya sertifikasi negara untuk penceramah. Kalau ustad seperti ini langsung dicabut ijinnya karena sangat membahayakan bangsa ini,” tulis Pt. Subekti
Begitulah kenyataannya. Yang lain hanya bisa nyebut dan berdoa: kita berlindung dari godaan setan yang terkutuk. [dutaislam.or.id/pin]