Baliho Gubernur Jawa Barat. Foto: Istimewa. |
Dutaislam.or.id – Beredar sebuah baliho Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dari Partai PKS salah menulis kalimat “Ramadhan” yang menggunakan tulisan Arab.
Kaidah sorrof dalam penulisan kalimat Ramadhan seharusnya antara huruf “mim”, “dhad”, dan “alif”. Yang yang tidak disambung hanya huruf “ra” dan “nun”. Namun, dalam baliho tersebut justru tidak ada yang disambung sama sekali. Kalimat “Ramadhan” yang terdiri dari lima huruf hijaiyah yaitu “Ra”, “Mim”, “dhad”, “alif”, dan “Nun” justru berdiri sendiri.
Tulisan Ramadhan berada diantara beberapa kalimat ucapan menyambut Bulan Suci Ramadhan.
“Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, Ramadan, 1439 H” demikian tulisan dalam baliho atas nama Gubernur Jawa Barat Ahmad Ahmad Heryawan tersebut. Baliho juga disertai foto Ahmad Heryawan.
Berikut ini fotonya:
Dikabarkan, bahwa baliho tersebut terpasang di Wilayah Depok, Jawa Barat, Disengaja? [dutaislam.or.id/pin]
Kaidah sorrof dalam penulisan kalimat Ramadhan seharusnya antara huruf “mim”, “dhad”, dan “alif”. Yang yang tidak disambung hanya huruf “ra” dan “nun”. Namun, dalam baliho tersebut justru tidak ada yang disambung sama sekali. Kalimat “Ramadhan” yang terdiri dari lima huruf hijaiyah yaitu “Ra”, “Mim”, “dhad”, “alif”, dan “Nun” justru berdiri sendiri.
Tulisan Ramadhan berada diantara beberapa kalimat ucapan menyambut Bulan Suci Ramadhan.
“Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, Ramadan, 1439 H” demikian tulisan dalam baliho atas nama Gubernur Jawa Barat Ahmad Ahmad Heryawan tersebut. Baliho juga disertai foto Ahmad Heryawan.
Berikut ini fotonya:
Dikabarkan, bahwa baliho tersebut terpasang di Wilayah Depok, Jawa Barat, Disengaja? [dutaislam.or.id/pin]