Iklan

Iklan

,

Iklan

Yang Tidak Paham Islam Nusantara Berarti "Goblok"

12 Jul 2018, 00:47 WIB Ter-Updated 2024-08-24T21:26:44Z
Download Ngaji Gus Baha
Foto: Dr. Mahmud Suyuti

Dutaislam.or.id - Mahmud Suyuti, seorang doktor hadits dari Makassar ikut mengomentari viralnya topik Islam Nusntara yang beberapa pekan terakhir menjadi viral karena kontroversi yang dibuat kader PKS dan para pendukungnya.

Kepada Dutaislam.or.id, Mahmud Suyuti menyatakan, mereka yang menyoal Islam Nusantara berarti mempersoalkan NU, yang juga berarti mempersoalkan Aswaja, ahlisunnah waljamaah.

"Mempersoalkan Aswaja berarti mempersoalkan hadis, mempersoalkan hadis berarti mempersoalkan Al-Qur'an, mempersoalkan Al-Qur'an berarti mempersoalkan ajaran Islam," ujar Ketua Matan Sulawesi Selatan itu, Kamis (12/07/2018) dini hari.

Menurutnya, Islam Nusantara adalah sebagaimana konseptual Islam Berkemajuan ala Muhammadiyah, "Islam itu shalihun likulli zaman wa makan, senantiasa sesuai dengan situasi dan kondisi, kapan di manapun tidak ditelan masa," terangnya.

"Intinya yang tidak paham Islam Nusantara adalah pemeluk agama Islam yang goblok," tegasnya. [dutaislam.or.id/ab

Iklan

close
Iklan Flashdisk Gus Baha