Iklan

Iklan

,

Iklan

Modin Klipo Mindahan, Wedana Bangsri dan Wali

26 Des 2020, 09:15 WIB Ter-Updated 2024-09-02T10:54:53Z
Download Ngaji Gus Baha

makam mbah klipo abdurrahman mindahan
Makam Mbah Senopati yang masih satu kompleks dengan makam Mbah Klipo, Batealit, Jepara. Foto: dutaislam.or.id.

Dutaislam.or.id - Tidak banyak warga Jepara yang mengenal sosok waliyullah Mbah Modin Klipo Abdurrahman (asal Bangsri) yang makamnya ada di Mindahan Kidul, Batealit, Jepara. 


Panggilan Klipo diambil dari nama asli Abdurrahman Khalifah. Karena ia pemuka agama, maka disebutlah dengan panggilan Modin Klipo. Versi lain menyebutkan, penamaan Klipo diambil dari statusnya sebagai khalifah (pemimpin) mursyid thariqah Qodiriyah-Naqsyabandiyah kala itu.  


Baca: Makam Mbah Abdus Salam Raguklampitan, Batealit, Jepara


Dulunya, Modin Klipo adalah sosok yang dikenal luas sebagai Juru Agama tingkat Kadipaten (Kan-Kemenag) di era Mataram Islam, sekitar tahun 1850an. Demikian keterangan yang didapatkan tim Pemburu Makam saat ziarah pada Jumat malam, 25 Desember 2020. 


Pada tahun 1960an, saat ada mutasi jabatan, Modin Klipo diberi tugas sebagai Wedana (Pembantu Bupati) yang membawahi tiga kecamatan, yakni Bangsri, Mlonggo dan Tahunan-Bate. Saat inilah ia membentuk perwakilan agama di tiap-tiap desa. Sekarang disebut modin. 


Rumah Modin Klipo saat berdinas ada di dekat lokasi makam. Ia pulang-pergi dari Bangsri, kantornya, ke Mindahan, tempat tinggal keluarga. Inilah sebab utama mengapa Modin Klipo dimakamkan di Pemakaman Umum Senopati, Mindahan dan tetap diperingati wafatnya tiap tahun oleh penduduk Bangsri juga. [dutaislam.or.id/ab]


Iklan