Doa Hizib Nabi Sulaiman. Foto: dutaislam.or.id. |
Dutaislam.or.id - Ukuran kebahagiaan seseorang tidak hanya diukur dari kekayaan dan kekuasaan. Terkadang, seseorang merasa kurang bahagia karena kondisi mereka saat ini. Islam menganjurkan umatnya untuk menjadi kaya. Allah lebih menyukai hamba-Nya yang beriman dan kaya dibandingkan dengan hamba yang beriman tetapi miskin.
Nabi Sulaiman as adalah salah satu nabi yang wajib diimani oleh setiap umat Islam. Beliau adalah putra Raja Daud dan disebut dalam Al-Quran sebanyak 27 kali. Sejak kecil, Nabi Sulaiman as dikenal karena kecerdasannya yang luar biasa. Setelah cukup umur, beliau diangkat menjadi Nabi dan Rasul oleh Allah Swt.
Beliau adalah Nabi dan raja yang berkuasa atas manusia, jin, dan binatang. Kekayaannya sangat luar biasa, dan istananya sangat megah. Namun, hal ini tidak membuatnya lalai, karena beliau selalu ingat bahwa semua harta yang dimilikinya adalah titipan Allah Swt.
Kekuasaan dan kekayaan Nabi Sulaiman menarik perhatian umat Muslim saat ini. Banyak yang mencari tahu doa yang diamalkan oleh Nabi Sulaiman as untuk mendapatkan semua yang dimilikinya, baik dalam menundukkan hewan atau jin, maupun dalam memperoleh kekayaan yang berlimpah.
Kepemimpinannya juga luar biasa, terbukti dengan kekuasaannya sebagai raja. Setelah menundukkan Ratu Balqis, kerajaannya semakin luas dan kuat. Apa yang membuat Nabi Sulaiman begitu kaya, berwibawa, dan berkuasa? Jawabannya adalah: Doa. Ya. Doa.
Doa Nabi Sulaiman dalam Al-Quran
Berikut adalah doa Nabi Sulaiman as untuk mensyukuri nikmat Allah Swt:
ٱلۡحَمۡدُ لِلَّهِ ٱلَّذِي فَضَّلَنَا عَلَىٰ كَثِيرٖ مِّنۡ عِبَادِهِ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ
Artinya:
"Segala puji bagi Allah yang melebihkan kami dari kebanyakan hamba-hambanya yang beriman" (QS. An-Naml: 15).
Bacalah doa ini (QS. An-Naml: 15) setiap kali memperoleh kenikmatan dari Allah Swt. Doa ini mengandung pesan agar kita pandai bersyukur atas nikmat yang diterima, seperti menjadi juara dalam lomba, memiliki harta yang cukup, dan sebagainya. Semua nikmat Allah wajib disyukuri.
Adapun doa Nabi Sulaiman untuk memohon kekayaan atau kerajaan adalah:
قَالَ رَبِّ ٱغۡفِرۡ لِي وَهَبۡ لِي مُلۡكٗا لَّا يَنۢبَغِي لِأَحَدٖ مِّنۢ بَعۡدِيٓۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلۡوَهَّابُ
Artinya:
"Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang pun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi" (QS. Shaad: 35).
Allah mengabulkan doa Nabi Sulaiman as dengan memberikan anugerah, pengetahuan, kekuasaan besar, dan wewenang kuat. Keberkahan yang dikaruniakan membuat Nabi Sulaiman semakin bersyukur kepada Allah SWT.
Dan ini ialah doa Nabi Sulaiman as agar menjadi hamba yang bersyukur:
رَبِّ أَوۡزِعۡنِيٓ أَنۡ أَشۡكُرَ نِعۡمَتَكَ ٱلَّتِيٓ أَنۡعَمۡتَ عَلَيَّ وَعَلَىٰ وَٰلِدَيَّ وَأَنۡ أَعۡمَلَ صَٰلِحٗا تَرۡضَىٰهُ وَأَدۡخِلۡنِي بِرَحۡمَتِكَ فِي عِبَادِكَ ٱلصَّٰلِحِينَ
Artinya:
"Ya Tuhanku, ilhamilah aku untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku, dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh" (QS. An-Naml: 19).
Ayat ini diucapkan oleh Nabi Sulaiman as ketika beliau bersama pasukannya melintasi sarang semut sehingga semut-semut itu menjadi ketakutan. Nabi Sulaiman mensyukuri nikmat yang telah diberikan Allah SWT dan memerintahkan ratu semut untuk segera masuk ke sarangnya.
Doa Hizib Sulaiman
Meskipun memiliki kekuasaan besar dan wilayah kerajaan yang luas, Nabi Sulaiman as tidak menjadi tamak dan rakus. Beliau adalah pemimpin bijaksana dan penuh wibawa, yang selalu mengayomi dan menyejahterakan rakyatnya dengan kebijakan yang baik.
Nah berikut ini kami sajikan amalan Hizib Sulaiman untuk kekayaan agar bisa mendatangkan rezeki, kekayaan, dan aura kewibawaan:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
أَللّٰهُمَّ إِنْ دَخَلَ فِى صُوْرَةِ سُلَيْمَانَ مِنَ الْـمَشْرِقِ إِلَى الْـمَغْرِبِ لِذَاتِهِ وَصِفَاتِهِ وَقُوَّتِهِ وَجِبْرَائِيْلَ وَمِكَائِيْلَ وَإِسْرَافِيْلَ وَعِزْرَائِيلَ وَمَلَكَ سُلَيْمَانَ مِنَ الْـمَشْرِقِ إِلَى الْـمَغْرِبِ جِنًّا وَإِنسًا وَرِيْحًا وَغَمًا، وَسَلَّمَ تَسْلِــيْمًا كَــثِــيْرًا، جَلَّا جَلَّا لَهُ يَا إِبْلِيْسُ وَالشَّيَاطِيْنُ فِى الظُّلُمَاتِ وَالنُّوْرِ. رَبَّـنَا تَقَبَّلْ سُلَيْمَانَ بْنِ دَاوُدَ عَلَيْهِمَا السَّلَامُ بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Artinya:
"Ya Allah, ya Tuhanku, apabila gambar Nabi Sulaiman masuk dari timur sampai barat dengan zatnya, kekuatannya, Jibril, Mikail, Israfil, dan kerajaan Nabi Sulaiman yang meliputi dari timur sampai barat dari jin dan manusia, angin dan awan. Keselamatan dan kesejahteraan Maha Tinggi dan Maha Agung yang menguasai iblis dan setan yang ada dalam gelap dan terang. Ya Allah, ya Tuhanku, kabulkanlah doa Nabi Sulaiman putra Nabi Daud. Salam dan kesejahteraan atas mereka berdua dengan rahmat-Mu yang Maha Kuasa Pengasih dan Penyayang."
Cara Mengamalkan Hizib Sulaiman
Amalan berikut ini perlu dilakukan sebelum mengamalkan Hizib Sulaiman:
- Lakukan puasa selama 7 hari seperti praktik puasa Ramadhan. Niatkan untuk mengharap ridha Allah, membersihkan dosa, dan agar hajat tercapai.
- Setiap selesai salat wajib, wiridkan Hizib Sulaiman sebanyak 33x.
- Sebelum Bekerja, bacalah Hizib Sulaiman sebanyak 7x.
- Lakukan salat tahajud 2 rakaat setiap hari dan wiridkan Hizib Sulaiman 33x.
Selain itu, Anda juga bisa melakukan amalan sebagai berikut:
- Baca Bismillahirrahmanirrahim (1x).
- Baca dua kalimat syahadat (Asyhadu Alla Ilaha Illa Allah wa Asyhadu Anna Muhammadar Rasulullah - 1x).
- Baca sholawat (ShollaAllah ala Muhammad 3x).
Tawasullah kepada:
- Nabi Muhammad Saw,
- Nabi Sulaiman As,
- Nabi Khidir As,
- Khulafaurrasidin Abu Bakar, Umar, Usman, Ali ra,
- Malaikat Muqorrobin,
- Syaikh Abdul Qodir Jailani,
- Syaikh Abil Hasan As-Syadzili,
- Syaikh Ahmad Ali Al-Bunni,
- Sunan Kalijaga,
- Kedua orangtua,
- Man Ajazani (nama orang yang meng-ijazahi amalan ini ke Anda)
Lalu, bacalah Surat Al-Ikhlash (3x), Surat Al-Falaq (1x) dan Surat An-Nas (1x). Setelah itu, mulailah membaca doa Hizib Sulaiman untuk kekayaan (33x).
Waktu paling baik melakukan amalan diatas adalah setelah shalat hajat sebanyak empat rakaat. Niatnya untuk mendapatkan rezeki yang halal dan berkah serta mendapat ridha Allah Swt di setiap pekerjaan yang Anda lakukan.
Semoga sukses. Terimakasih. [dutaislam.or.id/ab]