Kitab Maulid Ad-Dziba'i (PDF-Drive) Makna Pesantren

kitab maulid ad-dibai terjemah makna pesantren jawa

Maulid Ad-Diba'i Makna Pesantren PDF.

Dutaislam.or.id - Kitab Maulid Ad-Dziba'i merupakan salah satu karya sastra yang terkenal, yang mengisahkan kehidupan dan keutamaan Nabi Muhammad Saw. Dinamakan demikian karena pengarangnya, Abdurrahman bin Muhammad bin Umar bin Ali bin Yusuf bin Ahmad bin Umar, lebih dikenal dengan gelar nisbat Adz-Dziba'i. Karya ini menjadi salah satu yang banyak dibaca dan dirayakan dalam rangka memperingati maulid atau kelahiran Nabi.

Syaikh Abdurrahman Adz-Dziba'i adalah seorang ulama besar yang hidup pada masa keemasan ilmu pengetahuan Islam. Lahir pada 4 Muharram 866 H, ia adalah penganut madzhab Syafi’i yang dikenal memiliki pengetahuan luas, terutama dalam bidang hadits.

Baca: Download PDF Drive Al-Barzanji (Arab dan Terjemah Indonesia)

Kehebatannya sebagai seorang ulama yang ahli dalam hadits diakui secara luas, hingga beliau diberi gelar Al-Hafidz, sebuah gelar khusus yang diberikan kepada seseorang yang mampu menghafal 100.000 hadits beserta sanad dan matannya.

Syaikh Adz-Dziba'i bukan hanya sekadar seorang penghafal hadits, tetapi juga seorang pengajar hadits yang terkemuka. Diketahui bahwa ia pernah mengajar Kitab Shahih Bukhari, salah satu kitab hadits paling otoritatif dalam Islam, dan berhasil menyelesaikannya hingga khatam sebanyak 100 kali.

Sebagai seorang ahli hadits, Syaikh Adz-Dziba'i menyusun Maulid Ad-Dziba'i dengan penuh kecintaan dan penghormatan kepada Nabi Muhammad Saw. Karya ini tidak hanya memuat kisah-kisah tentang kehidupan Nabi, tetapi juga disertai dengan berbagai hadits yang menekankan keutamaan kelahiran beliau. Dalam setiap baitnya, Maulid Ad-Dziba'i mengajak pembaca untuk merenungkan kebesaran dan keagungan Nabi Muhammad Saw sebagai pembawa risalah terakhir untuk umat manusia.

Maulid ini menjadi salah satu bacaan yang populer dalam peringatan maulid Nabi di berbagai belahan dunia, terutama di kalangan penganut madzhab Syafi’i. Baca: Flashdisk Kitab Kuning PDF Makna Pesantren (32 GB)

Dalam peringatan tersebut, Maulid Ad-Dziba'i sering dilantunkan dengan nada yang merdu, diiringi dengan doa-doa dan shalawat sebagai bentuk penghormatan kepada Nabi Saw. Hal ini mencerminkan betapa besar cinta umat Islam kepada Nabi Muhammad Saw, serta keinginan untuk selalu mengingat teladan dan ajaran beliau.

Keberadaan hadits dalam Maulid Ad-Dziba'i memberikan dimensi yang lebih dalam pada karya ini. Pembaca tidak hanya diajak untuk merenungkan keindahan syair-syairnya, tetapi juga disuguhkan dengan dalil-dalil yang kuat dari sunnah Nabi Saw. Ini menjadikan Maulid Ad-Dziba'i sebagai bacaan yang tidak hanya menggugah perasaan, tetapi juga memperkaya pengetahuan agama.

Banyak pesantren dan majelis taklim yang secara rutin membacakan Maulid Ad-Dziba'i dalam peringatan maulid, menjadikannya bagian tak terpisahkan dari tradisi Islam di banyak komunitas. Bahkan, di era digital, kitab Maulid Ad-Dziba'i kini telah tersedia dalam bentuk digital dan bisa diunduh dengan mudah, memudahkan umat Islam untuk mengakses dan membacanya di mana saja.

Bila Anda ingin mendalami lebih lanjut, silakan:

Demikian. Semoga bermanfaat. [dutaislam.or.id/ab]