Iklan

Iklan

,

Iklan

Kitab Maulid Syaroful Anam (PDF-Drive), Karya Ulama Spanyol

Duta Islam #05
4 Sep 2024, 18:44 WIB Ter-Updated 2024-09-04T11:47:13Z
Download Ngaji Gus Baha

teks as-salamu alaika ya rasullah
Teks syiir As-Salamu Alaik Zainal Anbiya dalam Maulid Syaroful Anam.

Dutaislam.or.id - Kitab Maulid Syaroful Anam adalah salah satu kitab maulid yang banyak dibaca oleh umat Islam dalam rangka memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW. Kitab ini dikarang oleh seorang ulama besar, al-Syaikh al-Imam Syihab al-Din Ahmad bin 'Ali bin Qasim al-Maliki al-Bukhari al-Andalusi al-Mursi al-Lakhmi, yang lebih dikenal dengan sebutan al-Hariri. Meskipun begitu, banyak yang belum mengetahui bahwa pengarang kitab ini berasal dari Al-Andalus, kawasan yang kini dikenal sebagai Spanyol.


Salah satu alasan mengapa banyak yang tidak menyadari asal-usul al-Hariri adalah karena penerbit kitab-kitab populer seperti maulid dan shalawat sering kali tidak menuliskan secara lengkap nama pengarangnya, termasuk latar belakang geografis, mazhab, dan detail lainnya. Ini berbeda dengan penulisan pada jenis kitab lainnya yang biasanya lebih lengkap dalam menyertakan informasi semacam itu.


Baca: Flashdisk Buku Terjemah Indonesia 32 GB


Al-Hariri berasal dari Murcia, sebuah daerah di Al-Andalus yang juga merupakan tempat asal Ibnu 'Arabi, seorang tokoh sufi terkenal. Al-Hariri adalah penganut mazhab Maliki, yang merupakan mazhab resmi di Al-Andalus selama beberapa abad. Menurut catatan al-Nur al-Safir 'an Akhbar al-Qarn al-'Asyir, yang ditulis oleh 'Abd al-Qadir bin 'Abd Allah al-'Aidrus (w. 1038 H), al-Hariri dipuji oleh Wahid al-Din 'Abd al-Rahman Ibn al-Diba' al-Syaibani (w. 944 H), pengarang Maulid al-Diba'i, dalam tulisan gurunya yang ditemukan oleh al-Aidrus.


Kemungkinan besar, al-Hariri hidup pada masa yang sama dengan Ibn al-Diba’, yaitu pada paruh pertama abad ke-10 Hijriyah (900-an H). Al-Aidrus juga mencatat bahwa ayahnya pernah menjadi murid al-Hariri di Zabid pada tahun 942 H. Hal ini menunjukkan bahwa al-Hariri mungkin masih menisbatkan dirinya kepada Murcia, meskipun kemungkinan besar ia telah pindah ke Masyriq, tepatnya ke Yaman, setelah kejatuhan Granada pada tahun 897 H atau 1492 M, yang menandai akhir dari kekuasaan Islam di Al-Andalus.


Baca: Flashdisk Gus Baha' 32 GB


Perpindahan al-Hariri ke Masyriq mungkin terjadi setelah Al-Andalus jatuh, tetapi masih ada kebebasan beragama di sana. Oleh karena itu, al-Hariri kemungkinan masih bisa menikmati suasana ilmiah yang kondusif sebelum akhirnya memilih pindah ke wilayah timur. Perjalanan hidup al-Hariri yang berpindah dari Al-Andalus ke Yaman mencerminkan dinamika sejarah umat Islam pada masa itu, di mana banyak ulama harus berpindah-pindah demi mempertahankan dan menyebarkan ilmu pengetahuan Islam.


Jika Anda ingin mendowload Kitab Maulid Syaroful Anam, silakan ke:



Kitab-kitab lain versi PDF juga bisa Anda peroleh di: Pesantren Kitab. [dutaislam.or.id/ab]

Iklan