Iklan

Iklan

,

Iklan

Penjelasan Ulama Tentang Makna Asma Allah Al-Aliy (Maha Agung)

Duta Islam #05
1 Okt 2024, 08:10 WIB Ter-Updated 2024-10-01T01:10:52Z
Download Ngaji Gus Baha

asmaul husna al-aliyu artinya allah maha tinggi
Kaligrafi Asmaul Husna Al-Aliy.

Dutaislam.or.id - Al-Aliy (الْعَلِيُّ) adalah salah satu nama Allah Swt dalam Asma'ul Husna yang mencerminkan sifat-Nya yang Maha Tinggi dan Agung. Dalam bahasa Arab, "Al-Aliy" berasal dari kata "uluww" (عُلُوّ) yang berarti "tinggi," "agung," atau "mulia." 


Secara istilah, Al-Aliy berarti Allah Swt Yang Maha Tinggi, yaitu Dzat yang memiliki kemuliaan dan kedudukan yang tidak dapat disaingi oleh apa pun.


Sifat ini menggambarkan keagungan Allah Swt yang meliputi segala sesuatu, termasuk kekuasaan-Nya, ilmu-Nya, dan kebesaran-Nya. Allah Swt Al-Aliy adalah Dzat yang tidak ada yang lebih tinggi dari-Nya, baik dalam aspek zat-Nya maupun dalam sifat-sifat-Nya. Ketinggian-Nya mencerminkan kekuasaan mutlak yang dimiliki Allah Swt atas seluruh ciptaan-Nya dan kebesaran-Nya yang tak terhingga.


Dalil Al-Qur'an tentang Al-Aliy

Beberapa ayat dalam Al-Qur'an menyebutkan sifat Allah Swt Al-Aliy dan menekankan betapa tinggi dan agung-Nya Dzat Allah Swt. Berikut adalah beberapa dalil yang menggambarkan sifat ini:


وَأَمَّا مَنْ بَخِلَ وَاسْتَغْنَىٰ


Terjemah: 

"Adapun orang yang bakhil dan merasa dirinya cukup." (QS. Al-Lail: 8)


Dalam ayat ini, Allah Swt menggambarkan bahwa Dia adalah Dzat yang Maha Tinggi dan tidak membutuhkan apapun dari makhluk-Nya. Allah Swt memiliki sifat yang sangat agung dan tinggi, dan tidak ada yang bisa menandingi atau menghalangi kebesaran-Nya.


يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ


Artinya: 

"Allah Swt meninggikan derajat orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat." (QS. Al-Mujadilah: 11)


Ayat ini menunjukkan bahwa Allah Swt Al-Aliy memiliki kekuasaan untuk meninggikan derajat hamba-Nya sesuai dengan iman dan ilmu mereka. Ketinggian Allah Swt tercermin dalam cara-Nya meninggikan derajat orang-orang yang diberi-Nya kebaikan.


لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ


Terjemah: 

"Tidak ada sesuatu pun yang menyerupai-Nya." (QS. As-Syura 42:11)


Ayat ini menegaskan bahwa Allah Swt Al-Aliy tidak memiliki kesamaan atau bandingan dalam segala hal. Kebesaran dan ketinggian Allah Swt tidak dapat dibandingkan dengan makhluk-Nya, dan Dia adalah Dzat yang Maha Tinggi dan Agung tanpa tandingan.


Penjelasan Para Ulama tentang Al-Aliy

Para ulama memberikan penjelasan mendalam mengenai makna dan implikasi dari sifat Allah Swt Al-Aliy. Berikut adalah beberapa pandangan ulama tentang sifat ini.


Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan bahwa Allah Swt adalah Al-Aliy, yang berarti Allah Swt Maha Tinggi dalam segala hal. Ibnu Katsir mengartikan bahwa ketinggian Allah Swt meliputi kekuasaan-Nya, ilmu-Nya, dan kebesaran-Nya. Allah Swt tidak dapat dibandingkan dengan makhluk-Nya, dan segala sesuatu di bawah kekuasaan dan pengaturan-Nya. Sifat ini menunjukkan betapa agung dan mulianya Allah Swt dalam pandangan-Nya.


Imam Al-Ghazali dalam kitabnya "Al-Maqsadul Asna" menjelaskan bahwa Al-Aliy adalah sifat Allah Swt yang menunjukkan ketinggian dan kemuliaan-Nya yang mutlak. Allah Swt Al-Aliy memiliki ketinggian dalam segala aspek, termasuk dalam zat-Nya, nama-nama-Nya, sifat-sifat-Nya, dan perbuatan-Nya. Sifat ini mencerminkan betapa Allah Swt memiliki posisi yang paling tinggi dan tidak ada yang lebih tinggi dari-Nya.


Imam Al-Qurtubi dalam tafsirnya "Al-Jami' li Ahkam al-Qur'an" menegaskan bahwa Allah Swt adalah Al-Aliy yang Maha Tinggi dan tidak ada yang dapat menandingi ketinggian-Nya. Ketinggian Allah Swt dalam tafsir ini mencakup kekuasaan-Nya yang tidak terbatas, pengetahuan-Nya yang meliputi segala sesuatu, dan keagungan-Nya yang sempurna. Sifat ini mengajarkan kepada manusia untuk selalu merasa rendah hati dan mengagungkan Allah Swt.


Pemahaman terhadap sifat Allah Swt Al-Aliy memiliki implikasi yang mendalam dalam kehidupan seorang Muslim. Di antaranya:


Meningkatkan Rasa Tawadhu (Rendah Hati)

Mengetahui bahwa Allah Swt adalah Al-Aliy yang Maha Tinggi, seorang Muslim hendaknya selalu merasa rendah hati di hadapan Allah Swt. Mereka harus menyadari bahwa segala sesuatu di bawah kekuasaan dan pengaturan Allah Swt, dan tidak ada yang bisa menandingi kebesaran-Nya. Rasa tawadhu ini akan membantu mereka untuk bersikap rendah hati dalam hubungan mereka dengan Allah Swt dan sesama manusia.


Mengagungkan Allah Swt dalam Setiap Aspek Kehidupan

Pemahaman tentang ketinggian Allah Swt mendorong seorang Muslim untuk selalu mengagungkan Allah Swt dalam setiap aspek kehidupan mereka. Mereka harus memuliakan Allah Swt dalam ibadah, perbuatan, dan ucapan mereka, serta menjadikan kebesaran-Nya sebagai landasan dalam setiap tindakan.


Meningkatkan Ketaatan dan Kepatuhan

Mengetahui bahwa Allah Swt Al-Aliy memiliki kekuasaan mutlak mendorong seorang Muslim untuk lebih taat dan patuh kepada Allah Swt. Mereka harus menyadari bahwa segala sesuatu yang mereka lakukan di bawah pengawasan dan kekuasaan Allah Swt, dan bahwa kepatuhan kepada-Nya adalah bentuk pengakuan terhadap ketinggian dan kebesaran-Nya.


Bersyukur atas Nikmat Allah Swt

Menyadari kebesaran Allah Swt juga mengajarkan seorang Muslim untuk selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan. Mereka harus menyadari bahwa segala nikmat dan karunia yang diterima adalah hasil dari kemurahan dan kebesaran Allah Swt, dan mereka harus selalu bersyukur dengan amal perbuatan dan sikap yang baik.


Berdoa dan Memohon Kepada Allah Swt

Mengetahui ketinggian Allah Swt mendorong seorang Muslim untuk selalu berdoa dan memohon kepada-Nya dengan penuh keyakinan. Mereka harus memahami bahwa Allah Swt Al-Aliy memiliki kekuasaan untuk memenuhi segala permohonan dan doa mereka, serta memberikan yang terbaik bagi mereka sesuai dengan kebijaksanaan-Nya. [dutaislam.or.id/ai/ab]

Iklan

close
Iklan Flashdisk Gus Baha