 |
| Teks Shalawat Ahlul Mahabbah. |
Dutaislam.or.id - Teks shalawat ini dikenal oleh sebagian ulama sebagai Shalawat Ahlul Mahabbah. Salah satu shalawat ini diajarkan secara langsung oleh Rasulullah Saw dalam pertemuan ruhani secara sadar (yaqzhatan) kepada seorang wali besar, al-Imam Sayyidi Syaikh Ahmad bin Muhammad Attijaniy (1150-1230 H).
Berikut teksnya:
أَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةً تَعْدِلُ جَمِيْعَ صَلَوَاتِ أَهْلِ مَحَبَّتِكَ. وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ سَلاَمًا يَعْدِلُ سَلاَمَهُمْ.
Artinya:
"Ya Allah berikanlah shalawat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya sebenar-benar shalawat yang menyamai seluruh shalawat ahli mahabbah kepada-Mu. Dan berikanlah salam kepada Nabi Muhammad serta keluarganya sebenar-benar salam yang menyamai seluruh salam ahli mahabbah kepada-Mu"
Sayyidi Syaikh Ahmad Tijaniy menceritakan: "Ketika aku bepergian dari kota Tilimsan menuju Abi Samaghun, Rasulullah memberikan kepadaku sebuah redaksi shalawat. Membaca shalawat ini satu kali setara dengan membaca kitab Dalail al-Khairat sebanyak 1000 kali."
Dalam riwayat lain, Qadhi al-Imam Ahmad al-Sukairij mengatakan bahwa membaca shalawat ini juga memberikan pahala yang sama dengan mengkhatamkan Dalailul Khairat sebanyak 70.000 kali.
Shalawat Ahlul Mahabbah ini memiliki keutamaan yang sangat luar biasa karena mengandung rahasia-rahasia yang hanya bisa dipahami oleh mereka yang telah diberikan anugerah khusus dari Allah Swt.
Seseorang yang mengamalkan shalawat ini hendaknya melakukannya dengan niat yang tulus dan benar, tanpa adanya keraguan atau prasangka buruk. Sebab, siapa pun yang memiliki niat dan prasangka baik, akan memperoleh keistimewaan dari shalawat ini. [dutaislam.or.id/ab]
Sumber artikel:
Kitab Kasyful Hijab 'Amman Tulaqi Ma'as Syaikh At-Tijaniy Minal Ashab, halaman 440.
